SUARAPOLITIKA.COM – Ratusan warga BTN Palupi Permai Blok CD berkumpul untuk bertemu langsung dengan Calon Wali Kota Palu nomor urut dua, Hadianto Rasyid, pada malam kampanye, Minggu 3 November 2024.
Acara yang berlangsung di Jalan Paramedis Raya, Kelurahan Palupi, Kecamatan Tatanga ini mendapat respons yang sangat positif dari masyarakat.
Kehadiran Hadianto disambut meriah dengan tepuk tangan yang menggema di antara para warga.
Hadianto Rasyid, yang akrab disapa Hadi, menyampaikan harapannya agar Kota Palu semakin berkembang dan maju dalam lima tahun ke depan.
Ia optimis bahwa dengan dukungan warga, kota ini dapat menuju arah yang lebih baik.
Baca Juga:Β Hadianto Menggelar Pertemuan di Jl Pulau Halmahera Palu, Silaturahmi Sekaligus Perkuat Dukungan
βSemoga ini bisa berjalan dengan baik. Karena harapan kita semua, Kota Palu harus maju lebih cepat. Kita tidak akan tahu bagaimana kondisi kota ini lima tahun ke depan,β ucapnya.
Warga BTN Palupi Permai Blok CD juga aktif bertanya mengenai program-program yang ditawarkan Hadianto Rasyid bersama calon wakilnya, Imelda, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Palu.
Hadianto menjelaskan bahwa periode kedua kepemimpinannya akan melanjutkan sejumlah program yang telah berjalan. Beberapa program tersebut antara lain Urban Acupuncture, Gerakan Bebas Sampah, Eco Living, Seribu Biopori per Kelurahan, dan Palu Resilient.
βKelima program ini merupakan agenda lingkungan yang dirancang untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Ini adalah bagian dari solusi yang disiapkan oleh Pemerintah Kota Palu ke depan, dengan melakukan identifikasi secara langsung,β ungkapnya.
Hadianto juga menyoroti permasalahan drainase di Kota Palu, yang hingga saat ini masih menjadi tantangan. Ia mengakui bahwa sekitar 85 persen masalah terkait drainase masih perlu diatasi.
βBanyak kawasan yang belum memiliki sistem drainase yang memadai. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah kota untuk melakukan langkah-langkah sementara yang dapat menguatkan posisi kita dalam menangani masalah lingkungan,β jelas Hadianto.
Terkait retribusi sampah, Hadianto menyampaikan bahwa biaya yang dibebankan kepada masyarakat dimulai dari Rp10 ribu per bulan untuk keluarga tidak mampu, dan Rp35 ribu per bulan untuk keluarga yang dianggap mampu.
Hal ini menunjukkan komitmennya untuk memberikan layanan yang adil bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dengan semangat dan dedikasi, Hadianto Rasyid berharap dapat membawa perubahan yang signifikan bagi Kota Palu, dan mengajak warga BTN Palupi untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita tersebut. (**)