oleh

Kapolresta Palu Imbau Mahasiswa dan Warga Tondo Tidak Terprovokasi Pasca Tawuran Mahasiswa Untad

Palu — Kapolresta Palu, Kombes Pol. Deny Abrahams, S.H., S.I.K., M.H., mengeluarkan imbauan resmi menyikapi ketegangan yang terjadi pasca insiden tawuran mahasiswa Universitas Tadulako (Untad) yang turut memicu reaksi sebagian warga di wilayah Tondo. Dalam pernyataannya, Selasa (2/12/2025), Kapolresta meminta seluruh mahasiswa, civitas akademika, dan masyarakat luas untuk menahan diri serta tidak terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi.

“Kami mengimbau agar semua pihak dapat menahan diri, tidak terprovokasi isu yang beredar, dan tidak menyebarkan video atau informasi yang dapat memperkeruh suasana,” tegas Kombes Pol. Deny Abrahams.

Ia menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan mengedepankan dialog ketika terjadi gesekan, agar situasi tidak berkembang menjadi konflik yang lebih besar.

Polresta Palu juga meminta masyarakat segera melaporkan setiap potensi gangguan kamtibmas di lingkungan masing-masing. Kapolresta memastikan pihaknya siap merespons secara cepat demi menjamin keamanan bersama.

“Kami berharap kerja sama mahasiswa, pihak kampus, hingga warga Tondo agar Kota Palu tetap aman dan kondusif,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi insiden serupa, Polresta Palu meningkatkan pengamanan dan pemantauan pada sejumlah titik rawan. Upaya ini dilakukan sebagai langkah preventif agar situasi tetap terkendali dan tidak terjadi eskalasi konflik.

Dengan kolaborasi seluruh pihak, Kapolresta optimistis stabilitas keamanan di Kota Palu dapat terus terjaga.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *